Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2020

Sunset

Bertemu denganmu pasti bukanlah sebuah kebetulan, melainkan rencana tuhan yang paling mengesankan. Tak pernah aku bermimpi akan bertemu denganmu, dengan cara seperti ini. Bagiku, dirimu bukanlah sosok yang ku harapkan untuk datang. Menghampiriku, lalu menawariku sejuta harapan, mengajakku tidak bosan tertawa, dan setia menjadi sandaran sedu sedan tangisku. Tetapi, diujung sana, sosok yang sempurna menungguku dengan sabat. Menantiku merengkuhnya dengan beribu rasa rindu, memohonku dengan tulus untuk membukakan pintu, dan mengharap sapaan "sayang" terucap dari bibirku. Hatiku tak kuasa memilih, haruskah aku melupakanmu? Sekalipun kau yang mampu menyunggingkan senyum di wajahku, sekalipun kau menghapus air mata dari kedua pipiku, dan sekalipun kau yang mampu mewarnai hidupku. Walau sejujurnya aku, seorang Listiana, tidak ingin melepaskan kedua sosok ini. Egois memang. Meskipun kenyataan berkata bahwa untuk meraih sunset yang sempurna, kita harus memilih dan memutuskan.

Rebahan

 Sepanjang hari ini memang dihabiskan dengan berbagai pekerjaan rumah, pekerjaan yang memang pekerjaan, pekerjaan kuliah, dan pekerjaan organisasi. Seharian di depan laptop tanpa rebahan di kasur itu rekor muri bagi aku wwkwkwk. Jelas bangga atas pencapaian diri untuk menjadi lebih produktif.  Editing vidio yang memang memakan waktu lama, perkoding kodingan yang bikin otak mikir keras, dan sakit perut karena lagi datang bulan. Sakit breww. Lalinu tau. Tapi kalau dirasa terus, kerjaan ga akan beres beres.-. Ya mau ga mau harus kuat dan mengesampingkan sugesti rasa sakitnya. Karena itu aku bangga kediri aku sendiri, vidio udah beres di edit, udah di upload juga ke gdrive. Kita lihat hasilnya nanti, apakah memuaskan atau tidak. Wkwkwk. Karena aktivitas yang menggila di hari ini, enak sekali ketika punggung itu mendarat di kasur yang empuk. Ditambah selimutnya yang baru di cuci. Mantapp. Makin kerasa banget dah hype rebahannya tuh. Good night. Besok masih ada banyak jadwal yang masih tertu

Diam

Siang hari ini hal spesial datang kepadaku. Menurutmu apa itu? Ya tentu saja liburan wkwkkw. Hari yang ditunggu-tunggu demi mengistirahatkan otak sejenak dari kehidupan online perkuliahan, organisasi, dan lainnya. Sebegitu excitednya, sampai aku menuliskan hal-hal yang aku ingin kerjakan ketika liburan ini: diantaranya ngebersihin kamar, beresin buku, mandiin kucing, bersihin dan rapihin file laptop, editing vidio, baca buku, main game, nonton drakor, karokean, cuci sprai, cuci bed cover, cuci jaket, nyuci-nyuci nyuci aja pokoknya, sama pengen jalan-jalannn.  Rutinitas itu hampir dikerjakan semua hari ini, percuci cucian udah beres,  jalan-jalan udah, memuaskan mata dengan baca novel dan nonton udah. Beres. Pokoknya beres semua. Sampai aku terdiam, merenung ketika melihat surat undangan pernikahan. Terbesit dipikiranku "buat apa menikah?". Aku tau ini pertanyaan konyol tapi... kalau udah punya semuanya dan sanggup buat bahagia sendiri, kenapa butuh orang lain? wkkwkw. Sesimpl

Reply

Semalam aku merenung dengan dalam. "Apa yang aku lakukan sudah benar?" pertanyaan itu terus muncul berulang kali dalam benak ku. Satu sisi aku merasa tenang dengan keadaan ku sekarang, tetapi di lain sisi aku merasa bersalah dengan tindakan yang aku perbuat. Labil. Ya emang labil. Berawal dari hari Sabtu, 12 Desember 2020. Aku berdiam diri selama kurang lebih satu jam di kebon, dan memikirkan "kenapa cape ya?" "kok ga ada istirahatnya?" "biasanya aktivitas kaya gini aja ga gampang cape, kenapa sekarang cape" dann berakhir dengan kesimpulan "istirahat sejenak".     Istirahat sejenak == me time? Ga gitu sih menurutku. Menurut listi kata 'istirahat sejenak' itu berarti mengistirahatkan diri dari aktivitas yang membuat lelah dirimu. Pertama aku kira organisasi yang membuat lelah, ternyata tidak. Kedua, tugas dan perkuliahan.. hemm sedikit iya sih. Berhenti sejenak mengerjakan tugas perkuliahan duniawi lebih membuat tenang. Tapi tida