Skip to main content

Posts

Showing posts from 2020

Sunset

Bertemu denganmu pasti bukanlah sebuah kebetulan, melainkan rencana tuhan yang paling mengesankan. Tak pernah aku bermimpi akan bertemu denganmu, dengan cara seperti ini. Bagiku, dirimu bukanlah sosok yang ku harapkan untuk datang. Menghampiriku, lalu menawariku sejuta harapan, mengajakku tidak bosan tertawa, dan setia menjadi sandaran sedu sedan tangisku. Tetapi, diujung sana, sosok yang sempurna menungguku dengan sabat. Menantiku merengkuhnya dengan beribu rasa rindu, memohonku dengan tulus untuk membukakan pintu, dan mengharap sapaan "sayang" terucap dari bibirku. Hatiku tak kuasa memilih, haruskah aku melupakanmu? Sekalipun kau yang mampu menyunggingkan senyum di wajahku, sekalipun kau menghapus air mata dari kedua pipiku, dan sekalipun kau yang mampu mewarnai hidupku. Walau sejujurnya aku, seorang Listiana, tidak ingin melepaskan kedua sosok ini. Egois memang. Meskipun kenyataan berkata bahwa untuk meraih sunset yang sempurna, kita harus memilih dan memutuskan.

Rebahan

 Sepanjang hari ini memang dihabiskan dengan berbagai pekerjaan rumah, pekerjaan yang memang pekerjaan, pekerjaan kuliah, dan pekerjaan organisasi. Seharian di depan laptop tanpa rebahan di kasur itu rekor muri bagi aku wwkwkwk. Jelas bangga atas pencapaian diri untuk menjadi lebih produktif.  Editing vidio yang memang memakan waktu lama, perkoding kodingan yang bikin otak mikir keras, dan sakit perut karena lagi datang bulan. Sakit breww. Lalinu tau. Tapi kalau dirasa terus, kerjaan ga akan beres beres.-. Ya mau ga mau harus kuat dan mengesampingkan sugesti rasa sakitnya. Karena itu aku bangga kediri aku sendiri, vidio udah beres di edit, udah di upload juga ke gdrive. Kita lihat hasilnya nanti, apakah memuaskan atau tidak. Wkwkwk. Karena aktivitas yang menggila di hari ini, enak sekali ketika punggung itu mendarat di kasur yang empuk. Ditambah selimutnya yang baru di cuci. Mantapp. Makin kerasa banget dah hype rebahannya tuh. Good night. Besok masih ada banyak jadwal yang masih tertu

Diam

Siang hari ini hal spesial datang kepadaku. Menurutmu apa itu? Ya tentu saja liburan wkwkkw. Hari yang ditunggu-tunggu demi mengistirahatkan otak sejenak dari kehidupan online perkuliahan, organisasi, dan lainnya. Sebegitu excitednya, sampai aku menuliskan hal-hal yang aku ingin kerjakan ketika liburan ini: diantaranya ngebersihin kamar, beresin buku, mandiin kucing, bersihin dan rapihin file laptop, editing vidio, baca buku, main game, nonton drakor, karokean, cuci sprai, cuci bed cover, cuci jaket, nyuci-nyuci nyuci aja pokoknya, sama pengen jalan-jalannn.  Rutinitas itu hampir dikerjakan semua hari ini, percuci cucian udah beres,  jalan-jalan udah, memuaskan mata dengan baca novel dan nonton udah. Beres. Pokoknya beres semua. Sampai aku terdiam, merenung ketika melihat surat undangan pernikahan. Terbesit dipikiranku "buat apa menikah?". Aku tau ini pertanyaan konyol tapi... kalau udah punya semuanya dan sanggup buat bahagia sendiri, kenapa butuh orang lain? wkkwkw. Sesimpl

Reply

Semalam aku merenung dengan dalam. "Apa yang aku lakukan sudah benar?" pertanyaan itu terus muncul berulang kali dalam benak ku. Satu sisi aku merasa tenang dengan keadaan ku sekarang, tetapi di lain sisi aku merasa bersalah dengan tindakan yang aku perbuat. Labil. Ya emang labil. Berawal dari hari Sabtu, 12 Desember 2020. Aku berdiam diri selama kurang lebih satu jam di kebon, dan memikirkan "kenapa cape ya?" "kok ga ada istirahatnya?" "biasanya aktivitas kaya gini aja ga gampang cape, kenapa sekarang cape" dann berakhir dengan kesimpulan "istirahat sejenak".     Istirahat sejenak == me time? Ga gitu sih menurutku. Menurut listi kata 'istirahat sejenak' itu berarti mengistirahatkan diri dari aktivitas yang membuat lelah dirimu. Pertama aku kira organisasi yang membuat lelah, ternyata tidak. Kedua, tugas dan perkuliahan.. hemm sedikit iya sih. Berhenti sejenak mengerjakan tugas perkuliahan duniawi lebih membuat tenang. Tapi tida

Latah

 Malam ini obrolan virtual berlangsung. Bermulai karena ada chat yang diawali dengan 'p' yang berulang kali. Spam. Ketika ditanya ada apa, dia menjawab "ada obrolan deep talk". Ok, mereka mau curhat. Semakin larut obrolan sudah mulai tidak kondusif, kata deep talk pun berganti menjadi pergibahan duniawi. Mulanya ketika berbicara masalah "kenapa sih orang yang urang deketin tuh pasti lebih tua dari urang?" Kata satria. Dan berakhir ketika membicarakan teman yang sedang liburan ke Garut. Hemm ok.  Wait. Garut? Kok bisa? Kok ga ada kabar-kabar di grup? Kok ga diajakin sih? Kata ku tanpa berpikir. "Wajar lah mane ga tau lis, orang yang diajakin cuma yang pernah main doang, orang diajakinnya tuh penghuni mc doang" kata mas riyan. "Emang kalau diajakin, mane mau ikut?" Tambah satria. "Ya kenapa ngga?" Jawab aku. "Nih ya.. meskipun mane ikut main, obrolan mane ga akan nyambung lis" Kata satria. "Yang ada mane bakalan nam

Back to Routines!!!

 Hayu Listi! Semangat!!! Pasti Bisa!!!! Ya hari ini aku kembali dengan semangat yang baru karena hari ini aku janji kepada diri sendiri bakalan lebih baik dari hari-hari sebelumnya. Yu Bisa! Mulai dari mana ya? Yu mulai dari list tugas tugas yang belum selesai, tempat buat ngerjain tugasnya jangan lupa dirapihin lagi. Perbaiki diri menjadi lebih baik lagi! Udah cukup main-main sama istirahatnya! Karena orang baik hanya pantas dengan orang baik lagi, begitupun sebaliknya Mencoba untuk memantaskan diri. Untuk grafik hidup yang terus melenjit. Waktunya bekerja kembali!

Kaum Minoritas

 Minoritas Haii. Sekarang aku udah berumur 19 tahun di tahun 2020 ini. Senang sekali rasanya berdiam diri dirumah tanpa bertemu banyak orang. Kangen ga sih? Kangen pastinya ada, apalagi sama orang yang suka buat aku ketawa ehehe. Siapa lagi kalau bukan satria, amar, rifqi orang gabut yang suka diem di sekre bem disaat jam kosong perkuliahan. Kangen sama anak kelas ngga? Hemm sejauh ini lebih cenderung ke ngga deh. Kenapa? Karena kebanyakan anak kelas ngga tau aku itu kaya gimana dan menolak aku yang apa adanya ini. Kok begitu? Ya begitulah, namanya juga seleksi alam. Kangen pastinya ada, tapi ke beberapa orang aja yaitu abdul, kajim, gina... selebihnyaa biasa aja. Capek ga sih diem di rumah terus? Bagi aku sendiri sih ngga, karena emang dari dulu aku jarang banget menghabiskan waktu di luar rumah. Ga gaul dong? Emang, sebenernya aku anak rumahan yang buta akan dunia luar, ga tau lingkungan luar tuh kaya gimana hihihi. Makanya, aku kaya sekarang *bahagia diem dirumah aja*.

{lirik} Di Balik Awan Kelabu (Pelangi) ~ Raditya Dika

Pelangi - Dibalik Awan Kelabu Karya : Raditya Dika  Menanti... mendung hilang bilakah cerah kan  datang yang menyinariku lagi sendiriii bertanya-tanya kapankah kau kembali bersamaku lagi di balik awan kelabu ku tau kau disana pelangi datanglah padaku walau hanya hari ini aku rindu dirimu denan warna-warnamu pelangi cerahkan hatiku yang galau tak menentu bantulah diriku hangatkan duniaku bahagia sakitku hilang kala indah sinarmu kala datang menyapaku  ceria warnamu ini kala bilur sinarmu yang terang menyinariku ku tatap lembut dirimu tersenyum kepadaku pelangi datanglah padaku walau hanya hari ini aku rindu dirimu denan warna-warnamu pelangi cerahkan hatiku yang galau tak menentu bantulah diriku hangatkan duniaku Vidio cover by Jotim. Link youtube disini.

Mas?

Teman sejati adalah teman yang tidak akan meninggalkan kita disaat berada di titik terendah Siapa yang percaya dengan perkataan diatas? AKU! Tentunya aku. Hari ini aku merasa senang dan terharu. Betapa menyesalnya dulu aku tidak membuka kacamata kuda aku dari dulu untuk melihat dunia ini seperti apa.  Februari 2020, Kegabutan akan tugas dan kegiatan yang minim menyebabkan kita terlantar di SC tengah tepatnya di dalam Sekre BEM. Waktu itu adalah pembagian jahim HIMAKOM, dan anak bem yang dari JTK ini mencoba tuker tukeran jahim gituu dan mencoba untuk membuat kerusuhan di grup lagi. Dasar barbar sih wkkwkw, tapi yang menciptakan kita jadi barbar itu sebenernya kang norman sih wkwkkw. Ah ga tau lah wkwkkw.  Ketika sedang ribut karena poin jahim satria, mas adit, mas riyan, dan aku yang berbeda padahal kita selalu barengan ikut kegiatannya. Keributan itu dipicu karena poin aku yang ternyata lebih besar dan mereka ga terima wkwkkw. Ngakak sih, but ya udah sih mau gimana wkkwkw. Panggilan &